| ||
 |
"Kini tidak ada alasan lain lagi untuk mulai memproduksi biodiesel. Negara-negara maju sudah memproduksinya secara massal. Harga BBM di pasaran dunia sekarang mencapai 72,6 dollar AS. Sebelumnya, hanya pa-da kisaran 30 dollar AS. Semen-tara harga minyak sawit mentah Kini mencapai 380 dollar AS per metrik ton. Ini saat yang tepat mulai mengembangkan energi alternatif," kata eksportir minyak sawit PT Mopoli Raya, Sabri Basyah, Sabtu (22/4) di Medan. Mengutip data Departemen Pertanian, Sabri menjelaskan, tahun 2009 nanti, proyeksi kebu-tuhan biodiesel dari kelapa sawit mencapai 2 persen dari total konsumsi solar, atau sekitar 0,7 juta kiloliter. Untuk memenuhi kebutuhan itu diperlukan 200.000 hektar kebun sawit dan pabrik pengolahan berkapasitas 33.000 ton per tahun sebanyak 22 unit. Nilai investasi semua itu mencapai Rp 1,32 triliun. Nilai itu meningkat seiring dengan meningkatnya kebutuhan biodiesel di Indonesia . (NDY)
|
- ~ Pengembangan Biofuel Dinilai Urgent
- ~ 11 Investor Danai Bangun Pabrik Bioetanol Dan Biodiesel
- ~ Pengembangan Teknologi Energi Alternatif
- ~ Langkah Positif Kebijakan Energi Nasional
- ~ PT. Pertamina Jual Solar Yang Dicampur Biodiesel
- ~ Minyak Goreng Sebagai Bahan Bakar Alternatif
- ~ Biodiesel Ditunggu Para Pengusaha Dan Investor
- ~ Pemprov DKI Jakarta Dukung Bahan Bakar Nabati Biodiesel
- ~ Diversifikasi Diharapkan Tereaisasi
- ~ Energi Terbarukan Tenaga Air