Risma Olah Sampah di Surabaya Jadi Sumber Energi Listrik
Jumlah volume sampah dari lokasi pembuangan sampah sementara (LPS) ke tempat pembuangan akhir (TPA) kian berkurang. Kini, volume sampah yang dikirim ke TPA mencapai 1.200 meter kubik per hari.
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini meyakini, pemanfaatan rumah kompos, pengolahan sampah di TPS dan bank sampah banyak berpengaruh.
"Dulu saat saya jadi Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) sebelum 2010 volume sampah yang dikirim ke TPA mencapai 2300 meter kubik per hari," kata Risma di acara Fifth Regional 3R Forum in Asia And Pacific di Hotel Shangri-La Surabaya, Selasa (25/2/2014).
Maka itu, Risma terus memaksimalkan fungsi rumah kompos dan LPS. LPS untuk mengolah sampah menjadi sumber energi listrik. Juga bank sampah untuk fungsi reuse.
"Tahun lalu (2013) kami punya 167 bank sampah, tahun ini jumlahnya bertambah, ada 180an bank sampah," tutur Risma yang menggelar konferensi pers bersama Menteri LH Balthasar Kambuaya, Deputi Bidang Pengelolaan B3, Limbah B3, dan Persampahan KLH Rasio Ridho Sani dan Dirjen Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum Imam Santoso Ernawi.
Maka tak heran bila penghargaan Kota Terbaik Pengelola Lingkungan se-Asean berhasil diraih Surabaya pada tahun 2011.
Akhiri hari anda dengan menyimak beragam informasi penting dan menarik sepanjang hari ini, di "Reportase Malam" pukul 01.30 WIB, hanya di Trans TV
(bdh/bdh)
- ~Pengembangkan Energi Surya
- ~Program Listrik Tata Surya di Kutai Timur
- ~Pembangkit Listrik dan Transportasi di Medan
- ~Indonesia Kelola Sampah Dibantu oleh Uni Eropa
- ~Sampah Pertanian Menjadi Sumber Listrik
- ~Ban Bekas akan Dijadikan Sumber Energi di Australia
- ~Pembangkit Listrik Panas Bumi 300 mw akan Dibangun Oleh Pemerintah
- ~Pengembangan Energi Terbarukan Dipercepat
- ~Energi Terbarukan Harus Jadi Primadona
- ~Energi Terbarukan akan Dikembangkan oleh Jokowi-JK