Kepala Bidang Perencanaan Ekonomi Bappeda Babel, Rofiko mengatakan kenaikan setelah dilaksanakannya Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional (Musrenbagnas) pusat.
"Dari dana tersebut, kita akan memberikan bantuan berupa pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) 50 Wp sebanyak 2.900 unit kepada masyarakat. Selain itu, kita juga akan membangun gardu distribusi 4 buah dan pembangunan jaringan tegangan menegah (JTM) 80 KMS serta jaringan tegangan rendah (JTR) 66 KMS," kata Rofiko kepada Bangka Pos Group.
Dilanjutkan Rofiko, persetujuan dari pusat ini akan terus diperjuangakn karena sasaran yang diusulkan Bappeda Babel lebih besar. "Usulan kita untuk listrik perdesaan sebanyak 8.000 masyarakat dapat menerima PLTS. Namun, ini sudah lumanyan. PLTS ini dapat dipergunakan oleh masyarakt dan tanpa biaya apapun, hanya mengandalkan tenaga surya atau matahari saja," ujar Rofiko.
Ia menjelaskan, peningkatan kebutuhan listrik di Babel disebabkan adanya pertumbuhan ekonomi di Babel yang semakin tinggi. Peningkatan indikator tersebut dapat dilihat dari kenaikan pendapatan domestik regional bruto (PDRB) tahun 2007 menjadi 12,3 persen sebesar Rp 17,950 miliar.
"Misalnya adanya pertambahan pembangunan di bidang restoran, smelter dan perusahaan maupun jumlah penduduk, jadi bukan krisis pertumbuhan ekonomi kita meningkat karena permintaan lebih tinggi," ungkap Rofiko.
Palangkaraya, Kompas (Bangka Pos/Zulkodri)
- ~ PLTS Solusi Untuk penerangan Lampu Jalan
- ~ Krisis Listrik, Masyarakat Beralih ke Tenaga Surya
- ~ PLTS di Kota Bandung
- ~ Pemanasan Global Harus Dihambat
- ~ Pembangkit Listrik Tenaga Matahari (PLTM)
- ~ Tenaga Surya, Sebagai Energi Alternatif
- ~ Solar Cell Pemacu Kemajuan
- ~ Tenaga Surya Ramah Lingkungan Di Kaltim
- ~ Program Pengadaan Listrik Mandiri Rakyat
- ~ Kompor Tenaga Surya Buatan Minto Banyak yang minatti